Diduga Dihipnotis, ABG di Depok Dibawa Keliling dan Motor Raib
Diduga Dihipnotis, ABG di Depok Dibawa Keliling dan Motor Raib - Depok - Suyatni (44), seorang warga Depok kehilangan motor yang dinaiki anaknya, Reno (13) setelah diambil oleh dua orang pria misterius. Pelaku diduga menghipnotis Reno yang sempat membawanya berkeliling dan meninggalkannya di Ciracas, Jakarta Timur.
Paman korban, Budi Tanjung menceritakan, peristiwa itu terjadi pada Senin (21/5) sekitar pukul 18.30 WIB. Saat itu Reno bersama ibunya naik motor ke warung yang berjarak sekitar 200 meter dari rumanya di Kemirimuka, Beji, Depok.AGEN JUDI ONLINE TERPERCAYA
"Kemudian ibunya nyuruh anak ini pulang duluan ke rumah bawa motor, karena jarak warung ke rumah cuma 200 meteran," kata Budi saat dihubungi, Selasa (22/5/2018).
Sekembalinya Suyatni ke rumahnya, dia tidak mendapati Reno. Selang beberapa jam, Suyatni menerima telepon dari seseorang yang mengaku menemukan Reno di sebuah warteg di Ciracas, Jakarta Timur.
"Kemudian ibunya ini datanglah ke warteg itu dan menceritakan kejadiannya. Si Reno juga ceritalah kejadian itu," katanya.
Kepada ibunya, Reno menceritakan bahwa ketika hendak pulang ke rumahnya itu, dia bertemu dengan dua pemuda yang berboncengan motor. Mereka meminta Reno untuk mencarikan bengkel terdekat karena ban motornya bocor.
"Mungkin dihipnotis, si Reno ini mau ngebantuinlah. Tapi pada saat mau jalan, si Reno disuruh duduk di belakang di motornya membonceng pelaku. Sementara satu pelaku lagi bawa motor pelaku," katanya.BANDAR TOGEL TERBESAR | SITUS TOGEL TERBAIK
Reno kemudian dibawa hingga ke Jalan Ir H Juanda. Di sana, salah satu pelaku menyuruh temannya dan Reno untuk melanjutkan perjalanan, sementara pelaku tersebut meminta handphone Reno.
"Dan si Reno juga malah ngasihlah handphone-nya itu," imbuhnya.
Dari situ, Reno dibawa pelaku hingga sampai di sebuah warteg di Ciracas, Jakarta Timur. Di situ, pelaku menurunkan Reno dengan alasan hendak mencari bengkel.
"Dia nunggu selama ada satu jam di situ dan pelaku nggak datang juga. Sampai ada orang warteg nanya si Reno ini 'lagi ngapain', karena si Reno kelihatan bingung. Akhirnya orang warteg itu menelepon ibunya si Reno dan dijemput sama ibunya di situ," katanya.
Kasus ini telah dilaporkan ke Polresta Depok pada Senin (21/5) kemarin, dengan nomor laporan LP/1367/K/V/2018/PMJ/Resta Depok. Dalam laporan ini, pelaku dilaporkan dengan pasal 378 KUHP tentang penipuan. Sementara Kepala Urusan Humas Polresta Depok Ipda Made Budi saat dikonfirmasi mengaku belum mengetahui laporan tersebut.
Tidak ada komentar