Korea Melakukan Uji Coba Rudal Yang Sangat Berbahaya Bagi Penerbangan Komersial

39946-korea-utara-luncurkan-rudal-balistik-lagi-negara-negara-di-kawasan-pasifik-pun-kembali-ketar-ketir



Maskapai Singapore Airlines telah mengambil langkah untuk mengubah rute penerbangan Seoul-Los Angeles sejak Juli tahun ini, sebagai tindakan pencegahan ancaman uji coba misil Korea Utara.

Baca Juga : Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama Menjadi Top 100 Global Thinker 2017

Dalam sebuah pernyataan ke Channel NewsAsia pada Selasa (5/12/2017), manajemen maskapai Singapore Airlines mengakui perubahan tersebut dilakukan setelah pada 27 Juli 2017, Korea Utara meluncurkan rudal ke arah Laut Jepang.

"Saat ini, rute penerbangan kami tidak melewati di sekitar lintasan rudal, yang telah kami lakukan sebelumnya untuk menghindari bagian utara Laut Jepang," kata juru bicara Singapore Airlines.

"Keamanan penumpang dan kru kami menjadi prioritas utama, dan kami akan mengubah rute penerbangan apabila diperlukan," tambahnya.AGEN CASINO TERBAIK 


Uji coba misil Korea Utara telah menganggu penerbangan komersial. Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) pada Oktober 2017 menyatakan peluncuran rudal balistik Korut dapat mengancam keamanan penerbangan internasional.

Sementara, Korut yang juga bergabung di ICAO pada 1977, berkewajiban memberikan pemberitahuan sebelumnya atas setiap kegiatan yang dapat mengancam keselamatan pesawat.

Negara pimpinan Kim Jong Un telah mengembangkan program rudalnya sepanjang tahun ini dengan menembakkan 23 misil, pada 16 kali uji coba sejak Februari 2017.  AGEN BOLA TERPERCAYA

Uji coba terbaru dilakukan pada 29 November 2017, dengan rudal yang berhasil diluncurkan sejauh 1.000 km sebelum jatuh ke Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Jepang.

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh jangeltun. Diberdayakan oleh Blogger.